Anggota DPR fraksi PKS, Herlini Amran saat menemui pengungsi rohingya di Tanjung Pinang |
Jakarta – Anggota DPR RI dari Dapil Kepulauan Riau Herlini Amran telah menyampaikan data 82 orang pengungsi Etnis Muslim Rohingya yang nasibnya terlunta-lunta selama 10 bulan mendekam di Rudenim (Rumah Detensi Imigrasi) Tanjung Pinang kepada Pimpinan Komisi I dalam hal ini Ketua Komisi I, Mahfudz Siddiq.
“Saya telah menyampaikan amanah hasil kunjungan Saya terhadap pengungsi Etnis Muslim Rohingya di Rudenim Tanjung Pinang kepada Ketua Komisi I bapak Mahfudz Siddiq selaku Komsi terkait. Saya berharap Komsi I segera menindak lanjuti hasil kunjungan kami,” ujar Legislator Partai Keadilan Sejahtera tersebut di Komplek DPR, Selasa (31/07).
Herlini berharap, Komisi I sebagai pengawas lembaga terkait bisa mendorong Pemerintah untuk segera membebaskan pengungsi Rohingya yang berada di Indonesia yang nasibnya terlunta- lunta selama kurang lebih 10 bulan di Rudenim dan segera memberikan suaka politik sebagai bentuk kepedulian Indonesia terhadap mereka.
Menurut Menlu, di Indonesia terdapat 300 muslim rohingya dalam penampungan dan 270 diantaranya pencari suaka, sisanya menjadi pengungsi.
Herlini mengatakan, “Di Rudenim Tanjung Pinang ini terdapat 82 orang pengungsi asal Rohingya, 13 diantaranya anak-anak, dan yang paling kecil bahkan ada yang masih berumur 9 tahun,” ujarnya
“Penderitaan muslim Rohingya asal Myanmar ini harus segara berakhir,” desak Herlini.
Herlini melanjutkan, untuk itu Pemerintah harus reaktif dan peduli terhadap pengungsi rohingya yang nasibnya terlunta-lunta di Indonesia. “Mereka lari dari negaranya untuk mencari kebebasan ke negara lain seperti Indonesia, tetapi yang didapat justru ketidak jelasan nasibnya di tempat penampungan imigrasi Indonesia,” ujarnya.
Herlini juga berharap Presiden SBY segera menyampaikan tragedi ini ke dewan HAM Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) karena sudah pelanggaran HAM berat, “Apalagi peran indonesia sebagai pendorong berdirinya ASEAN,” tutupnya.
“Saya telah menyampaikan amanah hasil kunjungan Saya terhadap pengungsi Etnis Muslim Rohingya di Rudenim Tanjung Pinang kepada Ketua Komisi I bapak Mahfudz Siddiq selaku Komsi terkait. Saya berharap Komsi I segera menindak lanjuti hasil kunjungan kami,” ujar Legislator Partai Keadilan Sejahtera tersebut di Komplek DPR, Selasa (31/07).
Herlini berharap, Komisi I sebagai pengawas lembaga terkait bisa mendorong Pemerintah untuk segera membebaskan pengungsi Rohingya yang berada di Indonesia yang nasibnya terlunta- lunta selama kurang lebih 10 bulan di Rudenim dan segera memberikan suaka politik sebagai bentuk kepedulian Indonesia terhadap mereka.
Menurut Menlu, di Indonesia terdapat 300 muslim rohingya dalam penampungan dan 270 diantaranya pencari suaka, sisanya menjadi pengungsi.
Herlini mengatakan, “Di Rudenim Tanjung Pinang ini terdapat 82 orang pengungsi asal Rohingya, 13 diantaranya anak-anak, dan yang paling kecil bahkan ada yang masih berumur 9 tahun,” ujarnya
“Penderitaan muslim Rohingya asal Myanmar ini harus segara berakhir,” desak Herlini.
Herlini melanjutkan, untuk itu Pemerintah harus reaktif dan peduli terhadap pengungsi rohingya yang nasibnya terlunta-lunta di Indonesia. “Mereka lari dari negaranya untuk mencari kebebasan ke negara lain seperti Indonesia, tetapi yang didapat justru ketidak jelasan nasibnya di tempat penampungan imigrasi Indonesia,” ujarnya.
Herlini juga berharap Presiden SBY segera menyampaikan tragedi ini ke dewan HAM Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) karena sudah pelanggaran HAM berat, “Apalagi peran indonesia sebagai pendorong berdirinya ASEAN,” tutupnya.
Berikut sebagian Daftar Nama Pengungsi ROHINGYA MYANMAR di RUDENIM PUSAT TANJUNGPINANG
NO | NAMA | TTL | ASAL | TANGGAL MASUK |
---|---|---|---|---|
1 | MOHD. JOHAR | 29 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
2 | AMIR KHAN | 36 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
3 | MOHD. YUNUS | 34 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
4 | SHOKAT ALI | 22 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
5 | SAYED AHMAD / Mohammad Ashik | 23 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
6 | ABDUL MAJID | 29 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
7 | NURUL HASAN / NUR HASAN | 17 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
8 | BAISAR / BASHAR | 20 TAHUN | MYN | 23-Sep-11 |
9 | ANWAR STAH BIN MHD SYAH / Korim Shah | Myanmar, 01-02-1986 | MYN | 19-Okt-11 |
10 | MOHAMMAD ALAM Bin RASYID | Myanmar, 01-01-1973 | MYN | 29-Nop-11 |
11 | MOHAMMAD SALIM Bin NAZIR AHMAD / Mohammad Solim | Myanmar, 01-01-1982 | MYN | 29-Nop-11 |
12 | HABIULLAH Bin NOOR ALAM | Myanmar, 12-12-1993 | MYN | 29-Nop-11 |
13 | ABDUL RAHMAN Bin HAMID / Abdurrahman | Myanmar, 05-11-1985 | MYN | 29-Nop-11 |
14 | IMAN HUSIN SIRAJU / Iman Hussein | Myanmar, 23 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
15 | NOR HASAN BIN RAHMATULLAH / Nur Hassan | Myanmar, 14 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
16 | MOHAMAD HUSON BIN ELIAS | Myanmar, 19 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
17 | MOHAMAD SHAH / Mohammad Shah | Myanmar, 23 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
18 | ABUL HUSIEN / Abdul Hussein | Myanmar, 20 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
19 | ROFIUD DIN BIN MUHBULLAH | Myanmar, 20 Tahun | MYN | 23-Des-11 |
20 | ANWAR HUSSEN | Myanmar, 01-01-1967 | MYN | 23-Feb-12 |
21 | ABDUL MAJID | Myanmar, 01-01-1965 | MYN | 23-Feb-12 |
22 | SOBBIR AHMED | Myanmar, 01-01-1980 | MYN | 23-Feb-12 |
23 | UMAR SIDDIQUE | Myanmar, 01-01-1993 | MYN | 23-Feb-12 |
24 | MUHAMMED ABDULLA | Myanmar, 01-01-1995 | MYN | 23-Feb-12 |
25 | ABDUL FAIAZ | Myanmar, 01-01-1996 | MYN | 23-Feb-12 |
26 | MOHAMMED RAFIQ | Myanmar, 01-01-1984 | MYN | 23-Feb-12 |
27 | HABI ULLAH | Myanmar, 01-01-1993 | MYN | 23-Feb-12 |
28 | MOHAMMED YUNUS | Myanmar, 01-01-1987 | MYN | 23-Feb-12 |
29 | HAMMID HUSSON | Myanmar, 01-01-1985 | MYN | 23-Feb-12 |
30 | MOHAMMED SHORIF | Myanmar, 01-01-1990 | MYN | 23-Feb-12 |
31 | KHAIRUL AMIN | Myanmar, 01-01-1996 | MYN | 23-Feb-12 |
32 | RASHID | Myanmar, 01-01-1984 | MYN | 23-Feb-12 |
33 | ZAFAR AHMED | Myanmar, 01-01-1992 | MYN | 23-Feb-12 |
34 | SAYED HOSSON | Myanmar, 01-01-1992 | MYN | 23-Feb-12 |
35 | NURUL AMIN | Myanmar, 01-01-1987 | MYN | 23-Feb-12 |
36 | ABDUL KHAIAL | Myanmar, 01-01-1992 | MYN | 23-Feb-12 |
37 | MOHAMMED HOSSIN | Myanmar, 01-01-1982 | MYN | 23-Feb-12 |
38 | MOHAMMED SOLIM | Myanmar, 01-01-1989 | MYN | 23-Feb-12 |
39 | MOHAMMED SHAMSUMUDIN | Myanmar, 01-01-1995 | MYN | 23-Feb-12 |
40 | SOYEDUL AMIN | Myanmar, 01-01-1997 | MYN | 23-Feb-12 |
41 | SHAMSU ALAM | Myanmar, 01-01-1995 | MYN |
___________ posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Kejayaan Indonesia
0 comments:
Post a Comment