Home » » Membangun Komunikasi dan Komitmen Menuju Keluarga yang kokoh dan harmonis

Membangun Komunikasi dan Komitmen Menuju Keluarga yang kokoh dan harmonis

Written By Unknown on Tuesday, April 10, 2012 | 7:01 PM


By: Ukhti tiQu

Ahad, 8 April 2012, Klub Melati Keluarga Samara Piyungan menggelar acara Dauroh Keluarga Sakinah (DKS 2). Bertempat di Balai Muslimin Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Tegalyoso. Pukul 7.30 peserta sudah mulai berdatangan memasuki gedung.. senyum, salam, sapa bahagia terpancar dari wajah setiap pasangan. Apalagi sebelum menempati tempat duduk setiap pasangan diharuskan foto dahulu .

Dipandu MC Kuncoro Kalepo dengan jumlah peserta 45 pasang (90orang) tepat pukul 08.00 acara dimulai dengan pembacaan Ayat Suci AlQur’an oleh Ust. Wargito, dilanjutkan dengan Sambutan Ketua Panitia yang diWakili oleh Ust. Wawan Wikasno. Kemudian untuk menyegarkan suasana Panitia pun menyuguhkan Nasyid Riham dari Yogyakarta.

Setelah acara pembukaan dan Sambutan selesai dilanjutkan dengan Materi Utama dengan mendatangkan Pembicara Pakar Rumah Tangga Pasangan Suami Istri Ust. Muhammad Fajri, S.TP dengan Bunda Pihasni Wati, S.Psi (Psikolog) dari Metamorfosa Pusat Psikologi Terapan Yogyakarta.

Membangun Keluarga Sakinah Mawadah Warahmah, Sakinah yang berarti tenang, Mawadah artinya cinta, harapan, Rahmah artinya kasih sayang. Allah berfirman dalam ayatnya QS. Ar Rum ayat 21 :

“Di antara tanda-tanda (kelemahanNya) adalah Dia telah menciptakan dari jenismu (manusia) pasangan-pasangan agar kamu memperoleh sakinah disisinya dan dijadikannya diantara kamu mawaddah dan rahmah. Sesungguhnya dalam hal yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kelemahanNya) bagi kaum yang berfikir”

“70% Penentu kualitas pernikahan adalah Kualitas Persahabatan Suami Istri”

Perkawinan yang sukses, antara lain :
  • Komitmen yang terjaga
  • Kejujuran, kesetiaan, kepercayaan
  • Rasa tanggungjawab
  • Kesediaan untuk menyesuaikan diri
  • Fleksibilitas dan toleransi dalam setiap aspek
  • Mempertimbangkan keinginan pasangan
  • Komunikasi yang terbuka, dengan penuh empati dan saling menghormati (respek) antar pasangan, dengan kata-kata; silahkan, tolong, terimakasih, maaf.
  • Menjalin hubungan antar pasangan dengan cinta kasih penuh afeksi (perasaan)
  • Pertemanan yang nyaman antar pasangan
  • Kemampuan mengatasi krisis dalam setiap situasi
  • Menjaga nilai-nilai spiritual antar pasangan dan seluruh anggota keluarga.

5 Prinsip Fundamental Kebahagiaan Rumah Tangga :

  1. Motivasi suci dalam Rumah Tangga
  2. Selalu mendekat kepada Allah SWT dalam Rumah Tangga
  3. Membawa orientasi syar’i dalam membina kehidupan Rumah Tangga
  4. Menjaga sikap adil dalam Rumah Tangga
  5. Mengutamakan musyawarah dalam Rumah tangga.

Di bawah naungan ajaran Islam, kedua pasangan suami istri menjalani hidup mereka dalam kesenyawaan dan kesatuan dalam segala hal; kesatuan perasaan, kesatuan hati dan dorongan, kesatuan cita-cita dan tujuan akhir hidup.

Saking asyiknya tak terasa waktu menunjukkan Pukul 11.45 wib. kumandang adzan dzuhurpun terdengar dimasjid depan gedung.

Semoga Allah subhanahu wata’ala menjadikan rumah tangga kaum Muslimin rumah tangga yang selalu diliputi sakinah, mawaddah dan rahmah. Dan hal ini bisa terealisasi, manakala kaum Muslimin kembali kepada ajaran Rasul mereka dan mencontoh kehidupan rumah tangga beliau.

“Menikahi orang yang kita cintai itu hal biasa, tetapi Mencintai orang yang kita Nikahi itu baru Luar Biasa “





___________ *posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Kejayaan Indonesia
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template | PKS PIYUNGAN | PKS Tegal | PKS Magelang | PKS Jaktim | PKS Pontianak | PKS Sumut | MBO indonesia | Caksub
Copyright © 2013. PKS Kedungkandang - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger